Bahaya Auto Like Bagi Akun Facebook
Setelah sebelumnya saya menbuat posting tentang cara mudah mendapatkan like, sekarang saya akan menjelaskan sedikit tentang bahayanya, walapun saya belum banyak tahu tentang bahayanya tapi mudah-mudahan dengan sedikit penjelasan bisa bermanfaat.
Auto like adalah aplikasi yang memberikan like pada status anda dengan sangat singkat tanpa harus mempunyai teman banyak di facebook.
Untuk membuktikan apakah auto like tersebut bekerja maka saya mencoba membuat auto like dengan akun facebook saya dan memang benar status saya langsung mendapatkan like banyak.
Penasaran dengan like yang banyak tersebut maka saya cari tau siapa saja yang like status tersebut, ternyata yang masuk dalam daftar like adalah orang-orang yang tidak saya kenal, bahkan dilihat dari namanya saja sudah asing, seperti nama orang luar negeri.
Bahaya auto like
Berdasarkan beberapa artikel dan beberapa kasus, auto like sebenarnya adalah malware yang digunakan untuk menipu para calon korbannya dengan memberikan acces tokennya supaya bisa menggunakan akun korban secara leluasa.
Jika sudah digunakan dengan lelusa maka bisa saja ada status yang mungkin bukan buatan anda ke teman, group dll, status yang ngga nyambung tersebut bisa dianggap sebagai spam dan anda bisa di kick dari group atau bahkan di lock oleh pengelola facebook. Jadi intinya pengambil alihan akun tanpa anda sadari.
Cara Menghindari Malware “autolike”
- Jangan mengklik tautan yang ditampilkan oleh malware.
- Jangan melakukan proses instalasi “Token” yang sebenarnya membypass pengamanan akun Facebook anda.
- Jangan menginstal aplikasi yang tidak diketahui kegunaannya dan meminta hak untuk mengakses data akun Facebook anda dan melakukan posting dari akun anda.
Cara Mengatasi Auto Like
Jika akun anda sudah terinfeksi malware “autolike” maka ada beberapa langkah yang bisa anda lakukan untuk mengobatinya.
- Ganti alamat user, contoh : maknyak (sebelum) ubah jadi maknyak.Qu (sesudah)
- Ganti alamat email user, contoh : sayabodoh@gmail*com (sebelum) ubah jadi sayapintar@gmail*com (sesudah)
- Ganti kata sandi user, contoh : ora*paham (sebelum) ubah wis#paham (sesudah)
Auto like dimanfaatkan hacker karena kondisi orang yang suka di like statusnya, walaupun statusnya tidak penting, atau tidak ada tujuannya, tapi karena ingin di like dan bangga kalau yang ngelike banyak, nah akan menjadi sasaran empuk bagi hacker.